Minggu, 19 Juni 2016

Berita Zonder Akurasi



Ini kisah tentang jurnalisme kita. Dalam perkara akurasi tulisan masih masih banyak media yang meletakkannya pada urutan ke sekian. Padahal kalau mau rajin sedikit mereka bisa cek ulang di internet. Hal tersebut terjadi pula ketika peliputan film. Rekan wartawan main tulis apa yang mereka terima di lapangan tanpa diperiksa lagi kebenarannya.

Salah satu kasusnya terjadi pada pertengahan 2011. Senja itu, saya bersama rekan kami meliput on location film Cinta/Mati di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Karena bintang utamanya Vino G Bastian dan Astrid Tiar sedang giliran take kamipun ngobrol bersama produsernya, Adiet Wibowo. Barangkali bisa dikorek latar belakang di balik produksi film ini untuk keperluan penulisan.

“Anda produsernya ya?” tanya sang rekan.

“Ya, betul,” jawab Adiet singkat.

“Ini apa nama rumah produksinya?” balasnya lagi.

“PT Shooting Film…,” jawabnya setengah bercanda. Sejurus kemudian dia koreksi pernyataan tadi ”… eh, maksudnya  PT Shooting Star.” 

Ternyata sang rekan sepertinya kurang menyimak koreksian tadi. Benar saja, keesokan harinya di medianya sang rekan menulis nama rumah produksi film tersebut: PT Shooting Film.


 
Juli 2011

2 komentar: