Minggu, 24 Juni 2018

Panorama Zagreb dalam Film Mancanegara


Ibukota Kroasia, Zagreb memiliki banyak gedung tua yang sungguh memesona dan masih terpelihara dengan baik sampai saat ini. Banyak bangunan peninggalan imperium Romawi yang instagrammable. Sejauh mata memandang, tak henti-hentinya terbit rasa takjub yang tak terperikan. Bangunan antik  ini sungguh menjadi aset menarik yang bisa dieksplorasi sebagai latar cerita bagi film mancanegara.

Menurut buku saku Zagreb The Film State yang dirilis oleh Zagreb Tourism Board, banyak film yang syutingnya berlokasi di sana. Nama-nama sutradara beken yang pernah memakai tempat di sini, antara lain Orson Welles, Norman Jewison, Uwe Boll, Lee H Katzin, Jackie Chan, hingga Alan J Pakula. Sedangkan pelakon kondang yang pernah ikut syuting di Zagreb ada Richard Gere, Meryl Streep, Sharon Stone, Romy Schneider, Telly Savalas, hingga Ernest Borgnine. Berikut ini beberapa film dengan lokasi yang khas di seputaran Zagreb.

Nama Jackie Chan sebagai sutradara mungkin boleh disebutkan pada urutan pertama karena fansnya di Indonesia lumayan banyak. Dia pernah menggarap proyek laga Armour of God pada 1987. Chan berakting bersama aktris Rosamund Kwan. Salah satu lokasi yang dipakai adalah pasar Dolac, sebuah pasar tradisional terkenal di ibukota Kroasia itu. Bagi Chan, film ini tak akan pernah terlupakan, karena dia sempat mengalami kecelakaan terjatuh dengan kepala yang terbentur lebih dulu dan nyaris meninggal dunia.

Menyusul di belakangnya ada The Pope Must Die (1991) arahan Peter Richardson dan dibintangi Robbie Coltrane. Sebuah proyek komedi yang bercerita tentang keterlibatan mafia dalam keuangan gereja. Dengan atmosfer religi, film ini tentu saja mengambil lokasi di gereja Kathedral yang ramai dikunjungi turis asing. Lokasi lain yang dipakai ada Art Pavilion yang tak kalah ciamiknya.

Lantas pada 2007 ada film drama petualangan arahan Richard Shepard, Hunting Party. Proyek yang dibintangi oleh Richard Gere, Jesse Eisenberg, dan Terrence Howard ini judul aslinya adalah Spring Break in Bosnia, namun lokasinya justru di Kroasia. Tepatnya berada di hutan sebelah utara kota Zagreb, kawasan gunung Medvenica (ketinggian 1035 meter). Sebuah lokasi yang ideal untuk kucing-kucingan antara para jurnalis dengan calon pembunuh mereka.

Film karya Uwe Boll bertajuk Max Schmelling sepertinya juga menarik disimak. Kisah biografi petinju kondang di era Nazi ini sungguh terasa uniknya: ceritanya tentang orang Jerman rival petinju Joe Louis, namun lokasi yang dipakai kebanyakan malah di Zagreb. Salah satunya di Dalmatinska Street.

Bagaimana dengan kota-kota di luar Zagreb? Ternyata tak kalah rancaknya. Sebut saja kota Dubrovnik yang berjarak 600 km sebelah tenggara ibukota. Kota yang memiliki banyak bangunan antik ini malah dipakai sebagai lokasi produksi serial Game of Thrones yang tak kalah terkenalnya di sini. Bukan rahasia, jika banyak wisatawan datang ke sini dalam rangka napak tilas kerajaan yang ada dalam serial tersebut.


Juni 2017

Selasa, 12 Juni 2018

Dua Kali Lulus ITB


Institut Teknologi Bandung (ITB) termasuk dalam jajaran perguruan tinggi negeri bergengsi di tanah air. Dari kampus yang berlokasi di jalan Ganesha itu pernah melahirkan nama dua orang presiden RI, yakni Soekarno dan BJ Habibie. Sudah tak terhitung lagi banyaknya teknokrat negeri ini yang pernah menimba ilmu di sana. 

Pembuat film seperti Joko Anwar, Sammaria Simanjuntak, sampai Sudjiwo Tedjo, termasuk di antara insan film yang pernah mengecap bangku kuliah di almamater ini. Memang terhitung jarang calon teknokrat yang banting setir ke dunia hiburan.

Dari sekian banyak yang sedikit itu, ternyata ada juga yang sampai dua kali lulus dari kampus ITB. Hal tersebut diungkapkan oleh aktor dan sutradara Dennis Adhiswara. “Malah saya sampai lulus dua kali dari ITB...” selorohnya di sela-sela promo film Gading-gading Ganesha, di Kampus ITB, awal Februari 2010.

“Kenapa kok bisa dua kali?” tanya wartawan.

Ya, dalam film sih,” lanjut pemeran Mamet dalam Ada Apa dengan Cinta? ini. “Pertama saat di film Jomblo. Kemudian lulus lagi sebagai mahasiswa ITB di film Gading-gading Ganesha ini.

“Oh, kirain...” sambar wartawan yang merasa kecele.

Nggak apa-apa juga sih, saya tetap bangga kok meskipun hanya terjadi dalam film,” sambung cowok berkacamata ini.  

Film Gading-gading Ganesha Bahwa Cinta Itu Ada diadaptasi dari  novel alumni ITB Dermawan Wibisono. Skenario ditulis oleh Arya Gunawan dan disutradarai oleh Sudjiwo Tedjo. Sebuah kisah tentang persahabatan, cinta dan juga pencarian identitas di antara enam mahasiswa ITB di era tahun 80-an.


10 Februari 2010

Senin, 04 Juni 2018

Film Khusus Busana Sopan


Jumat sore 2 Desember 2016, Jakarta gegap gempita oleh aksi di kawasan Monas. Ini merupakan aksi politis yang dikenal sebagai aksi 212. Sementara di belahan lain kota ini, tepatnya kompleks kantor PFN, Jatinegara ada kesibukan proses syuting. Di sana berlangsung proses pengambilan gambar film horor bertajuk Legacy di salah satu studionya. Proyek arahan sutradara Helfi Kardit ini memang sengaja membangun set di sana.

Faktor pemain menjadi jualan utama dari film ini. Salah satunya ada Kelly Brook, aktris asal Inggris yang pernah berpacaran dengan aktor laga top Jason Statham. Film yang pernah dibintanginya antara lain The Italian Job dan Piranha 3D. Dengan modal tubuh semblohei Kelly kerap tampil di majalah pria dewasa.

Perihal daya tarik fisik ini, Helfi sempat menceritakan pengalamannya saat mengaudisi Kelly. Konon cewek kelahiran Rochester ini sempat takjub ketika mengetahui porsi perannya justru lebih banyak berbusana sopan.

“Jadi tak ada kostum seksi-seksi gitu buat saya di film ini?” tanyanya bernada heran seperti dituturkan sang sutradara.

“Betul, nggak ada itu. Karena konsep film kita itu horornya seperti Insidious atau Conjuring,” jawab Helfi kalem.  

“Eh, serius nih?” sambar Kelly setengah tak yakin.

“Iya, nggak percaya amat sih,” seloroh sutradara nan urang awak ini.


Kelly pun hanya bisa manggut- manggut mendengar jawaban itu. Lumayan deh tak harus buka-bukaan, begitu kira-kira yang terlintas dalam benaknya.

 
5 Desember 2016